Saturday, March 7, 2015

Baiklah, Benih memang Lebih dari Cukup

Hari ini rencananya suamiku pulang setelah ikut safari pasar Halal bersama leadernya di HPAI, Pak Ari Maryadi. Oh ya, Pak Ari ini juga leader kami di Sekolah Alam Jingga tepatnya sebagai direktur Pendidikan. InshaAllah mereka berangkat sore dari Lampung, kemungkinan malam sampai di Bekasi. Semoga perjalanan lancar di darat dan di laut hingga sampai lagi di rumah.
Saya mungkin termasuk orang yang tidak banyak permintaan. Tapi, kalau dipanas-panasin dengan pict ini dan itu...hati bisa membara dan air liur terbit seketika. Coba deh lihat pict yang dikirim Pak Ari di bawah ini:

Warnanya yang oren membuat duren ini terlihat manis dan legit.
Wahhh saya sampai protes. Saya minta dibawakan duren seperti itu. Warnanya yang oren kelihatan manis dan legit.Ya Allah... kepengen banget nihhh. Suami pun konfirmasi kalau duren itu entah didapat dari mana. Mereka belum sempat makan duren.Ya suamiku juga ngga mungkin makan duren karena beliau tidak suka buah. Hadeuhhh...

Okelah duren tidak dibeli, tapi pict di bawah ini... OMG... Pak Arie dan Pak Amien, hentikaaannnn! Hiks. Padahal saya biasanya ikut ngisi training juga kalau banyak ibu-ibunya.Padahal...ahhhh mulai deh.

Lihat itu senyumnya Pak Ari dan gayanya Pak Amien. Sungguh teganya-teganya...

Ini serieusss mau bawa kemplang sebanyak ini. Kanda? 
Lihat itu udang sungainya,besar sekali. Saya garuk-garuk monitor jadinya. Tega sekali.
Pak Ari kirim text lagi: Mau udang atau kemplang? Ah...ya sudahlah ya... saya hanya bisa menjerit dalam hati menyaksikan makanan itu menari-nari di layar whatspp.

Hmmm... Tapi, baru saja saya selesai chat sama suami dan hasil chat itu lumayan bikin senang hati. Hihihi...beliau tidak kirim kata-kata cinta tapi menanyakan mau dibawakan benih apa saja? Asiiiikkk... benihnya murce makkk...Mawar 10rb 3, aster 7rb, anggrek 35rb, kelengkeng 50rb sudah berbuah, rambutan 15rb, duren 25rb. Harga ini begitu murah dibandingkan di Bekasi dan sekitarnya. Saya bisa gelap mata kalau ke sana sepertinya. Hihihi... Bisa-bisa semua penumpang saya minta pangku tanaman sampai Bekasi saking penuhnya :p
Mawar sepuluh ribu dapat 3 pohon? Murah Cyinnn...
Pohon perdu yang masih imut ini harganya 3 ribuan.
Kelengkeng yang sudah berbuah harganya cuma 50 ribu.
Hahaha...saya sampai bingung mau request apa saja. Kursi belakang Si Arena sudah dilipat, tapi beberapa tanaman masih belum bisa terangkut. Ya akhirnya saya sampaikan silakan bawa dan beli yang mana saja. Selain utuk Jingga, tanaman itu nantinya juga untuk Sarang Lebah, TK Alam Little Orange, dan tentu saja untuk di rumah.

Penuh dengan tanaman ^_^
Mudah-mudahan semua tanaman ini tetap segar hingga sampai Bekasi. Aamiin.
Imajinasi saya sudah bermain ke mana-mana. Bayangan saya TK Alam Little Orange akan benar-benar seperti taman bermain. Ada tamannya dan kupu-kupu terbang di sekitarnya. Mainan terbuat dari kayu, baik indoor maupun outdoor. TK Alam ini akan menjadi sekolah yang homey dan memfasilitasi anak untuk berkembang sesuai fitrahnya sebagai anak-anak.
Terima kasih ya Kanda, benih sudah lebih dari cukup. Cepat pulang, kami rindu :*

2 comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...